Keywords: puasa rajab, berapa hari, 2021, ibadah, puasa sunnah, manfaat, pandemi, doa, hadits, keutamaan. Puasa Rajab Berapa Hari 2021: Ibadah Sunnah di Tengah Pandemi
Apa Itu Puasa Rajab?
Puasa Rajab adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan pada bulan Rajab, bulan ke-7 dalam kalender Islam. Puasa ini dilakukan selama 1 hingga 30 hari secara berturut-turut atau terputus-putus. Namun, dalam praktiknya, puasa Rajab yang paling umum dilakukan adalah selama 3 hari berturut-turut pada pertengahan bulan Rajab.
Berapa Hari Puasa Rajab di Tahun 2021?
Pada tahun 2021, puasa Rajab jatuh pada tanggal 13 hingga 15 Maret. Ini artinya, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan puasa selama 3 hari berturut-turut pada tanggal tersebut.
Manfaat Puasa Rajab
Puasa Rajab memiliki beragam manfaat bagi umat Muslim yang melakukannya. Selain sebagai ibadah sunnah, puasa Rajab juga dapat membersihkan jiwa dan memperkuat iman. Puasa Rajab juga dapat meningkatkan ketakwaan, menghilangkan dosa, serta memperbaiki hubungan dengan Allah SWT.
1. Membersihkan Jiwa
Puasa Rajab dapat membantu membersihkan jiwa dari segala macam keburukan dan kejahatan. Dengan berpuasa, seseorang akan lebih fokus pada ibadah dan menghindari segala hal yang tidak bermanfaat.
2. Memperkuat Iman
Puasa Rajab juga dapat memperkuat iman seseorang. Dalam keadaan berpuasa, seseorang akan lebih mudah mengendalikan hawa nafsunya dan fokus pada kebaikan.
3. Menghilangkan Dosa
Puasa Rajab juga dapat menghilangkan dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya. Dalam hadits disebutkan bahwa siapa yang berpuasa selama 1 hari di bulan Rajab, maka Allah akan mengampuni dosanya.
4. Memperbaiki Hubungan dengan Allah SWT
Puasa Rajab juga dapat memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Dalam keadaan berpuasa, seseorang akan lebih dekat dengan Allah dan lebih fokus pada ibadah.
Puasa Rajab di Tengah Pandemi
Di tahun 2021, umat Muslim di seluruh dunia masih menghadapi pandemi COVID-19 yang belum berakhir. Namun, hal ini tidak menghalangi umat Muslim untuk tetap melakukan ibadah puasa Rajab. Meskipun tidak bisa melaksanakan ibadah di masjid, umat Muslim dapat melakukan puasa Rajab di rumah dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Selain itu, puasa Rajab juga dapat dilakukan sebagai bentuk doa dan pengharapan agar pandemi segera berakhir.
Doa Puasa Rajab
Berikut adalah doa yang dapat dibaca saat menjalankan ibadah puasa Rajab: “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Ampunilah segala dosa dan kesalahan kami. Berikanlah kami kekuatan untuk menghadapi segala cobaan dan ujian. Berikanlah kesehatan dan keselamatan bagi kami dan seluruh umat manusia. Amin.”
Hadits tentang Puasa Rajab
Berikut adalah hadits Nabi Muhammad SAW tentang puasa Rajab: “Dari Aisyah RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Puasa satu hari di bulan Rajab itu sama dengan puasa satu bulan penuh.” (HR. Imam Ahmad)
Keutamaan Puasa Rajab
Berikut adalah beberapa keutamaan puasa Rajab yang dapat diambil sebagai motivasi dalam melaksanakan ibadah ini: – Mendapat pahala besar dari Allah SWT. – Dapat menghapuskan dosa-dosa yang telah dilakukan. – Mendapatkan keberkahan dan keberuntungan. – Mendapatkan perlindungan dari segala jenis bencana dan musibah. – Mendapatkan kemudahan dalam menjalani hidup dan rezeki.
Kesimpulan
Puasa Rajab adalah ibadah sunnah yang dapat dilakukan oleh umat Muslim pada bulan Rajab. Puasa ini memiliki beragam manfaat dan keutamaan bagi yang melakukannya. Meskipun di tengah pandemi, umat Muslim tetap dapat melaksanakan puasa Rajab dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Semoga ibadah puasa Rajab kita diterima oleh Allah SWT dan membawa kebaikan bagi kehidupan kita. Amin.
