Tata Cara dan Niat Keramas Puasa Ramadhan
Puasa Ramadhan merupakan salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat muslim di seluruh dunia. Selain menahan diri dari makan dan minum, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Salah satunya adalah tata cara dan niat keramas saat berpuasa. Berikut ini adalah penjelasannya.
Tata Cara Keramas Saat Berpuasa
1. Membasuh bagian tubuh yang diperbolehkan
Saat berpuasa, seseorang dilarang untuk memasukkan air ke dalam tubuh melalui mulut atau hidung. Oleh karena itu, saat keramas, seseorang harus memastikan bahwa air tidak masuk ke dalam tubuh melalui kedua saluran tersebut. Cukup basuh bagian tubuh yang diperbolehkan, seperti rambut, wajah, dan tangan.
2. Menghindari penggunaan shampo yang berlebihan
Saat keramas, sebaiknya hindari penggunaan shampo atau sabun yang berlebihan. Sebab, jika terlalu banyak, kemungkinan besar air akan masuk ke dalam tubuh melalui pori-pori kulit kepala.
3. Menghindari penggunaan air panas
Saat berpuasa, suhu tubuh cenderung lebih tinggi dari biasanya. Oleh karena itu, sebaiknya hindari penggunaan air panas saat keramas. Gunakan air dingin atau suam-suam kuku agar suhu tubuh tetap stabil.
4. Menjaga kebersihan
Saat keramas, pastikan diri Anda tetap menjaga kebersihan. Bersihkan rambut, wajah, dan tangan dengan baik agar terhindar dari kuman dan bakteri.
Niat Keramas Saat Berpuasa
Setiap ibadah wajib selalu diawali dengan niat. Begitu juga dengan keramas saat berpuasa. Berikut ini adalah niat keramas saat berpuasa yang bisa Anda gunakan.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الأَكْبَرِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Artinya: Saya niat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar, wajib karena Allah Ta’ala.
Itulah tata cara dan niat keramas saat berpuasa yang harus diperhatikan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan.